Senin, 02 Mei 2011

Osama Bin Laden Tewas

Pendiri dan pemimpin Al Qaeda, Osama bin Laden, dinyatakan tewas di Pakistan, Minggu (1/5). Osama Bin Laden tewas setelah terjadi insiden tembak-menembak dengan pasukan Amerika Serikat di sebuah lokasi sekitar 35 mil di luar Islamabad.

Osama Bin Laden diduga merupakan otak serangan menara kembar WTC pada 11 September 2001 dan gedung Departemen Pertahanan AS, Pentagon. Sekitar 3.000 orang tewas dalam serangan teroris tersebut.


Tewasnya Osama Bin Laden membuat hampir semua orang tidak percaya, pasalnya sebelumnya sering Osama Bin Laden diberitakan telah tewas tapi ternyata tidak. Kini Presiden AS, Barack Obama sampai merasa perlu mengumumkan sendiri tewasnya pria paling dicari di dunia yang nyawanya dibandrol Rp 232 miliar itu. Obama mengungkapkan, sebuah tim kecil inteljen AS pada Agustus 2010 lalu telah menerima briefing tentang keberadaan Osama. Obama sendiri pada pekan lalu telah memberi otorisasi kepada tim tersebut untuk melakukan operasi.

Pernyataan Obama itu merujuk pada Dirtektur CIA, Leon Panetta, yang sangat mendorong perlunya operasi CIA bersama pasukan khusus AS untuk melintasi perbatasan Afghanistan-Pakistan guna memburu Osama. Tidak ada pasukan AS yang terluka dalam baku tembak itu.

Dari hasil tes DNA telah mengkonfirmasi bahwa jasad itu adalah milik Osama Bin Laden.  Ada tiga orang yang  tewas bersama Osama dalam baku tembak itu. Jasad orang-orang itu ditemukan di sebelah jasad Osama.  Salah satu diantaranya adalah jasad anak  Osama. Tetapi tidak disebutkan identitas anak Osama yang tewas itu. 

Dua jasad lainnya yang tewas akibat pertempuran sengit itu adalah kurir. Kedua kurir Osama itu sudah lama diintai pihak keamanan Amerika Serikat. Dua kurir ini merupakan orang kepercayaan dan bertugas dalam ring terdalam jaringan Osama.

Pemerintah AS menempatkan fasilitas diplomatiknya di seluruh dunia dalam posisi siaga tinggi. Mereka juga menerbitkan peringatan perjalanan bagi warga AS, setelah Presiden Obama mengumumkan Osama bin Laden tewas tertembak di Pakistan.

Pengumuman tindakan antisipasi itu datang karena Amerika Serikat potensial terhadap serangan balasan setelah kematian Osama di tangan pasukan khusus AS.

Tewasnya pemimpin Al Qaeda Osama Bin Laden disambut meriah warga Amerika Serikat. Namun hal itu berbeda dengan kondisi Kedutaan Besar AS di Indonesia yang lengang. Tidak terlihat ada peningkatan pengamanan di depan Kedubes AS itu. 

Tidak tampak demonstrasi atau kerumunan massa di depan gerbang kedutaan itu. Lalu lintas juga masih lancar. Terlihat beberapa wartawan televisi yang mengambil gambar kedubes tersebut. Beberapa orang pembuat visa juga masih terlihat keluar dari dalam kedutaan berpagar tinggi itu.

Dan inilah Video Osama Bin Laden Tewas :




Sumber : http://akudansekitar.blogspot.com & youtube

Tidak ada komentar:

Posting Komentar